Alergi gatal biasanya disebabkan berbagai macam hal, salah satunya karena tungau debu atau serangga kecil yang biasanya hidup dalam debu rumah. Ada pantangan yang harus dipatuhi jika Anda memiliki alergi gatal ini.
Selain gatal, alergi tungau debu atau tungau kasur juga bisa membuat kamu bersin dan pilek. Bahkan, banyak penderita yang mengalami tanda-tanda asma, seperti mengi dan kesulitan bernapas.
Dalam artikel ini akan dijelaskan pantangan apa saja yang harus dihindari dan cara-cara untuk mencegah terjadinya alergi akibat tungau debu.
Faktor Risiko dan Komplikasi
Tak semua orang mengalami gatal alergi akibat tungau kasur. Menurut Mayo Clinic, beberapa faktor yang dapat meningkatkan risikonya adalah:
- Memiliki riwayat alergi dalam keluarga. Kamu lebih mungkin memiliki sensitivitas terhadap tungau debu jika beberapa anggota keluarga memiliki alergi.
- Sering atau lama terpapar tungau debu. Terpapar tungau debu dalam jumlah besar juga bisa meningkatkan risiko.
- Masih anak-anak atau dewasa muda. Anak-anak dan remaja lebih mudah mengalami alergi akibat tungau debu.
Selain gatal pada kulit, tungau debu juga bisa menimbulkan gejala berikut:
- Mata merah, gatal, dan berair
- Hidung gatal, berair, dan tersumbat
- Bersin dan batuk
- Mulut atau tenggorokan gatal
- Kelelahan
- Kesulitan tidur
Meski gejala yang dirasakan tak terlalu parah, tetapi alergi tungau debu dan serpihannya dapat menyebabkan beberapa komplikasi, yaitu:
- Infeksi sinus. Peradangan jaringan yang kronis pada saluran hidung akibat alergi tungau debu dapat menyumbat sinus, rongga berongga yang terhubung ke saluran hidung. Penyumbatan ini dapat membuat Anda lebih mungkin mengalami infeksi sinus atau sinusitis.
- Asma. Penderita asma dan alergi tungau debu sering kali mengalami kesulitan dalam mengatasi gejalanya. Anda mungkin berisiko mengalami serangan asma yang memerlukan perawatan medis yang segera atau perawatan darurat.
Pantangan saat Alergi Gatal akibat Tungau Kasur
Jika kamu sedang menderita gatal alergi, berikut adalah beberapa pantangan yang tidak boleh dilakukan, dilansir dari situs Benadryl.
1. Menggaruk Area yang Gatal
Ini mungkin sulit untuk tidak dilakukan saat kulit sedang gatal-gatalnya. Namun, sebisa mungkin cobalah untuk melakukannya.
Mengapa? Karena menggaruk hanya akan memperburuk iritasi serta dapat meningkatkan risiko infeksi, peradangan, dan jaringan parut.
2. Tak Menjaga Kebersihan di Area yang Gatal
Saat menggaruk kulit yang gatal dan tidak berhati-hati, kulit mungkin akan melepuh atau membuat luka dengan kuku. Dalam kedua kasus tersebut, goresan luka terbuka ini berbahaya karena dapat terinfeksi tanpa perawatan yang tepat.
Ketika mengalami luka akibat garukan, pastikan untuk membersihkan dan mensterilkan area tersebut. Cuci tangan sebelum menyentuh luka goresan dan jaga agar kuku tetap pendek untuk menurunkan risiko infeksi dan iritasi.
3. Pakai Pakaian yang Tidak Tepat
Beberapa jenis bahan pakaian, seperti wol atau poliester, dapat menyebabkan keringat dan iritasi yang justru menyebabkan gatal.
Lebih baik kenakan pakaian yang terbuat dari katun, bambu, atau sutra, yang dikenal lebih nyaman untuk kulit karena lebih mudah bernapas dan lebih lembut.
4. Tidak Melembabkan Kulit
Kulit yang kering dapat memperburuk rasa gatal. Jadi, gunakan pelembab bebas pewangi yang dapat membantu memulihkan lapisan luar kulit, menjaga kekenyalannya, dan melindunginya dari iritasi lebih lanjut.
5. Kompres dengan Air Hangat
Saat mengalami gatal yang tidak kunjung reda, Anda boleh mengompres area yang gatal. Namun, jangan pakai air hangat, melainkan dengan kompres es atau bahan pendingin yang lembut seperti waslap dingin.
Dalam banyak kasus, mendinginkan kulit akan membantu mengurangi pembengkakan dan kemerahan akibat garukan sehingga membantu meredakannya untuk sementara waktu.
Cara Mencegah Terjadinya Alergi Gatal
Strategi terbaik untuk mencegah alergi gatal karena tungau kasur adalah dengan membatasi kontak. Untuk membasmi jenis tungau tersebut di rumah, perhatikan kebiasaan hidup mereka yang suka memakan kulit mati dari manusia dan hewan peliharaan.
WebMD memberitahukan beberapa caranya seperti berikut:
1. Fokus pada Kamar Tidur
- Letakkan penutup tungau debu dari plastik kedap udara di atas bantal dan kasur.
- Gunakan bantal yang diisi dengan serat poliester, bukan kapuk atau bulu.
- Cuci sprei dengan air panas bersuhu sekitar 54 derajat C (agar tungau kasur mati) seminggu sekali.
- Keringkan tempat tidur dengan pengering panas.
- Jika kamar tidur berada di ruang bawah tanah dengan lantai beton, pindahlah ke lantai atas jika bisa. Ini karena beton menciptakan lingkungan yang lembap dan disukai tungau debu.
2. Bersihkan Rumah secara Teratur
- Bersihkan lantai dengan kain pel atau kain basah.
- Vacuum soft furniture sekali atau dua kali seminggu menggunakan vacuum cleaner dengan HEPA.
- Bersihkan kolong dan di belakang sofa, lemari es, dan di antara peralatan rumah tangga.
- Cuci karpet atau permadani dan gorden dengan air panas.
- Gunakan kain lembap untuk membersihkan debu di seluruh permukaan rumah agar partikel-partikelnya tidak berpindah tempat.
3. Jaga Udara Tetap Bersih dan Kering
- Gunakan AC atau dehumidifier untuk menurunkan kelembapan di rumah pada tingkat antara 40% - 50%.
- Pasang filter HEPA dengan peringkat MERV 11-13 di unit pemanas dan pendingin udara dan ganti filter setiap tiga bulan.
- Tutupi ventilasi dalam ruangan dengan kain katun tipis untuk menangkap debu dan alergen.
4. Lindungi Diri dan Keluarga
Meski semua cara di atas bisa membuat tungau kasur pergi dari rumah, tetapi kamu juga bisa terkena alergi saat melakukannya.
Jadi, pertimbangkan untuk meminta bantuan untuk membersihkan rumah agar melindungi diri dari tungau debu. Salah satunya adalah dengan menggunakan layanan HydroClean Vacuum dari HydroClean.
Ini adalah pioneer jasa premium dan profesional untuk membersihkan tungau dan debu dengan menggunakan HydroAllergenic System berteknologi separator berdaya hisap lebih dari 20.000 rpm.
Proses vacuum-nya dijamin 100% kering karena alat yang mampu memisahkan udara, partikel debu, dan tungau yang terhisap. Lalu, semua partikel tersebut akan disimpan ke media air sehingga tidak berterbangan ke udara.
Proses ini akan dilakukan berulang kali hingga media air mendekati jernih sehingga rumah akan bebas dari tungau debu atau tungau kasur.
Jadi, selain mengikuti pantangan alergi gatal akibat tungau, kamu juga bisa mencegahnya muncul di rumah dengan menggunakan layanan HydroClean Vacuum dari HydroClean. Yuk, segera dipesan!