Menjaga kebersihan soft furniture seperti kasur, sofa, karpet dan lain-lain sangat penting untuk menjaga kenyamanan dan juga estetika ruangan.
Namun, tahukah Anda bahwa seringkali soft furniture menjadi tempat favorit debu dan tungau untuk bersarang. Ini karena tungau senang hidup dan berkembang biak di tempat hangat dan lembab, seperti soft furniture yang kita tempati.
Tanpa kita sadari, soft furniture yang sering kita tempati juga menjadi tempat menumpuknya serpihan sel kulit mati kita, yang sering kita anggap sebagai debu. Serpihan sel kulit mati kita juga adalah makanan tungau.
Nah, berikut ini adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk membersihkan soft furniture dari debu dan tungau:
1. Bersihkan secara rutin
Cara terbaik untuk menjaga kebersihan soft furniture adalah dengan membersihkannya secara rutin. Usahakan untuk menyapu atau menyikat debu pada permukaan soft furniture setiap hari, terutama di bagian yang sering terkena cahaya matahari atau udara luar.
2. Gunakan penghisap debu
Penggunaan penghisap debu adalah cara yang efektif untuk menghilangkan debu yang menempel pada soft furniture. Pastikan untuk menggunakan penghisap debu yang memiliki saringan udara yang baik untuk menangkap debu dan kotoran yang kecil
3. Hindari penggunaan air yang terlalu banyak
Penggunaan air yang terlalu banyak dapat menyebabkan bahan soft furniture menjadi basah dan berjamur. Sebaiknya gunakan lap basah yang tidak terlalu lembab untuk membersihkan soft furniture.
Dengan melakukan cara-cara di atas secara teratur, Anda dapat memastikan bahwa soft furniture Anda tetap bersih dan bebas dari debu dan tungau. Selain itu, membersihkan soft furniture secara rutin juga dapat memperpanjang umur bahan dan menjaga kenyamanan Anda saat menggunakannya.
Tentang tungau
Tungau adalah hewan mikroskopik yang umum dijumpai di tempat-tempat lembab dan hangat seperti pada soft furniture di rumah, karena tungau memakan serpihan kulit mati manusia yang banyak terdapat di soft furniture terutama kasur.
Tahukah Anda, sepertiga hidup kita dalam sehari berada di atas kasur. Terbayang, 'kan, seberapa banyak serpihan sel kulit mati yang kita jatuhkan? Seberapa banyak tungau yang mendiami kasur kita?
Makanya, kasur yang kita pikir paling bersih ternyata bisa menjadi tempat paling kotor di rumah.
Tungau debu rumah (TDR) adalah alergen terbanyak di dalam rumah. WHO memperkirakan 50-80% asma dan rhinitis di dunia disebabkan oleh TDR.[1]
Kenapa tungau berbahaya?
Enzim pada kotoran tungau dapat memicu gejala-gejala alergi seperti asma, sinusitis, gatal, bentol-bentol, sampai rinitis alergi dan dermatitis atopik.
Tungau berukuran mikroskopik, tentunya kotorannya lebih kecil sehingga mudah terhirup, bahkan saat kita tidur.
Apa perbedaan antara tungau debu dan kutu busuk?
Kutu busuk lebih besar ukurannya dari tungau debu, dan dapat dilihat dengan mata telanjang. Orang kadang bingung antara kutu dan tungau debu karena mereka tinggal di tempat tidur, karpet, dan gorden. Dan seperti tungau debu, kutu juga dapat menyebabkan reaksi alergi.
Perbedaan utamanya adalah: kutu busuk benar-benar menggigit manusia dan memakan darah mereka. Tungau debu dapat mengiritasi kulit kita, tetapi tungau tidak menggigit.[2]
Berapa banyak tungau di kasur?
Tempat tidur adalah habitat utama tungau debu dan kasur biasa mungkin memiliki sekitar 100.000 hingga 10 juta tungau di dalamnya. Satu tungau debu menghasilkan sekitar 20 kotoran sehari, masing-masing mengandung protein yang membuat banyak orang alergi.[3]
Apa itu HydroClean®️ Vacuum?
Jasa sedot atau vacuum tungau dan debu dengan menggunakan HydroAllergenic®️ System berteknologi separator, yang memiliki daya hisap lebih dari 20.000 rpm dan mampu memisahkan udara, partikel debu dan tungau.
Tungau yang terhisap akan terperangkap di air dengan metode pengisolasian 99.99% dalam media air sehingga tidak berterbangan ke udara. Layanan vacuum ini 100% kering dan bebas bahan kimia sehingga aman untuk bayi.
Mengapa tungau di-vacuum?
Dengan vacuum, debu dan tungau tidak akan beterbangan ke area soft furniture yang lain sehingga proses pembersihan lebih efektif tanpa risiko mengontaminasi area lain di rumah.
REFERENSI:
[1] http://ejournal.ukrida.ac.id/ojs/index.php/Meditek/article/view/1751
[2] https://www.healthline.com/health/dust-mites-bites#takeaway